Menjadi pribadi yang kuat

Setiap orang pasti menghadapi masalah baik itu ringan maupun berat. Masalah itu akan terasa ringan bila kemampuan dan kapasitas anda lebih besar dari masalah yang dihadapi.

Sebaliknya masalah akan terasa berat jika masalah terlihat lebih besar dari kemampuan dan kapaaitas anda.

Agar hidup anda terasa ringan ada 2 cara untuk menyikapinya :

1. Anda dapat memilih masalah masalah yang dibawah kemampuan dan kapasitas anda. Namun pilihan ini menjadikan hidup anda tidak tumbuh dan berkembang. Dan hidup anda meski kelihatannya tidak ada masalah sebenarnya bermasalah. Tertekan dan mengeluh tetapi tidak tahu harus berbuat apa. Akhirnya hanya pasrah.

2. Anda berusaha mengembangkan diri dan membuat diri anda terus tumbuh dan berkembang. Cara ini sangat menyenangkan sebenarnya bagi orang yang memiliki cara pandang yang benar.
Namun bagi mereka yang memliki cara pandang yang salah, cara ini sangat tidak menyenangkan bahkan dianggap cara yang tidak cerdas.

Lalu bagaimana caranya agar kita bisa selalu lebih besar dari masalah yang kita hadapi?
Paling tidak ada 3 cara yang dapat anda lakukan :

a. Menjadikan diri anda sebagai orang yang berilmu dan terampil. Disini berarti anda harus terus mau belajar dan meng upgrade diri. Mau mempelajari dan menyiapkan ilmu berkaitan masalah yang anda hadapi.
b. Memiliki jaringan pertemanan yang luas baik vertical pada orang yang dibawah dan diatas kita. Jaringan horisontal yang setara dengan kita. Dengan memiliki jaringan yang luas semacam ini maka anda akan dapat memanfaatkan jaringan anda untuk membantu menyelesaikan masalah yang anda hadapi.
c. Menjadikan Allah yang maha kuasa dan maha besar sebagai partner dalam menghadapi masalah. Ya. Jika Allah partner anda, masalah apa yang tidak bisa diselesaikan?
Jika anda memilih cara yang kedua ini hidup anda akan yerus tumbuh dan berkembang. Hidup anda akan dipenuhi kesenangan dan kebahagian yang dibandingkan cara pertama.

Cara inilah yang sejatinya harus dipilih oleh umat Islam. Karena sebagaimana sabda Nabi, sebaik baik manusia adalah orang yang paling banyak kemanfaatannya bagi orang lain. Hanya dengan cara inilah sabda Nabi tersebut dapat diwujudkan. Yaitu menjadikan kita lebih besar dari masalah yang kita hadapi. Sehingga kita bisa mengemban beban yang tidak bisa dipikul oleh orang lain.

Self Talk

Ternyata komunikasi itu ada 2 macam :1. Komunikasi external, yaitu komunikasi dengan sesuatu, baik itu orang atau dengan lainnya yang berada diluar kita.

2. Komunikasi Internal. Komunikasi dengan dengan diri sendiri. Atau sering disebut dengan self talk.

Meski setiap orang telah melakukan selftalk. Namun tudak banyak orang menyadari kegiatan selftalk ini.

Padahal kegiatan ini amat sangat penting bagi pertumbuhan kesuksesan  seseorang.

Kenapa demikian? Ya hanya dengan selftalk bisa mengerti dan memahami diri sendiri. Apa yang kita mau. Apa kelebihan dan kekurangan kita. Apa minat kita. Bagaimana cara agar kita berkembang dsb.

Selftalk ini bisa berbentuk seperti muhasabah, merenung dan atau yang  lainnya.

Saya teringat ketika masih kecik seusia SD pernah melakukan selftalk yang akhirnya dapat mengubah hidup saya.

Saya berasal  dari keluarga yang tidak mampu. Namun memiliki anggota keluarga yang besar. Praktis kehiduoan kami serba kekurangan.

Menyadari kehiduoan yang swrba susah itu saya berpikir, susah ya jadi orang miskin. Saya tidak mau menjadi orang miskin. Sayabingin jadi orang kaya.

"Bagaimana kamu bisa jadi orang kaya?" tanyaku dalam hati. "kamu harua ekolah yang tinggi. Kalau kanu sekolah yang tinggi, lalu dapat bekerja diperusahaan besar maka kamu bisa dapat gaji besar dan kamu bisa kaya" jawab ku.

"Bagaimana kamu bisa sekolah yang tinggi, kamu anaknya orang miskin. Bayar spp SD saja sering nunggak. Baju,  celana dan sepatu saja sobek dan tambalan." bantah dari sudut hatiku yang lain.

" ya , kata pak guru kan dimana ada kemauan disiti ada jalan. Ya saya sangat mau itu. Saya sangat ingin memjadi orang kaya." kata sufut hatiku yang lain yang tidak kalah serunya.

" iya  itu benar. Dimana ada kemauan disitu ada jalan. Tatapi bagaimana caranya?"

"iya iya bagaimana caranya ya?"
"oh saya tahu itu. Dimana ada kemauan disitu ada jalan. Nah bukankah itu bisa berarti begini,   dimana ada preatasi disitu dihargai?"

" ya ya  ya aku tahu. Berarti agar supaya daya bisa sekolah tinggi maka saya harus pinter. Kalaua saya pinter maka saya bisa dapat biasiswa"

"Lalu bagaimana agar supaya kamu pinter? Otakmu saja lelet. Makananmu tidak bergizi. Buku buku tidak punya."

"tidak peduli. Saya tidak mau tahu. Yang penting saya harua pinter. Agarbisa dapat beasiswa dan bisa kuliah. Ya saya tidak peduli berapa lama saya harua belajar yang penting saya bisa. Tidak peduli berapa kali saya mengulang pelajaran pelajaran yang sama yang penting saya bisa"

Itu kira kira selftalk saya kita maaih kecil. Dan sekarangpun saya hampir setiap hari masih melakukan selftalk. Dan ini dapat membuat diri saya semangat setiap hari meski banyak masalah yang dijadapi.

Bagaimana dengan anda, apakah suka melakukan selftalk juga? Kalau belum lakukanlah.
Bicaralah dengan orang yang ada didepan cermin anda itu. Dia sangat spesial buat anda. Dia sangat loyal pada anda. Bicaralah yang banyak ajaklah dia berkomunikasi untuk menggapai masa depan yang lebih baik dan berdayaguna

See you at the top

Successfull Teens Camp

Alhamdulillah, Succesfull Teens Camps yang diselenggarakan oleh SMPIT ALFAWWAZ  telah berlangsung dengan baik dan lancar.
Acara ini diadakanselama 6 hari dari tgl. 10 July sampai 15 July 2017, yang disasar pada acara ini adalah siswa baru klas 7 SMPIT ALFAWWAZ.  Acara ini dikemas sangat menarik dan apik, sehingga meskipun materi yang diberikan cukup banyak, para siswa tetap antusias dan bersemangat. hal ini terlihat dari partipasi para siswa selama kegiatan.

Di hari pertama cara  dimulai dengan pembukaan yang berisi dengan perkenalan antara iswa dan guru dan antar siswa itu sendiri. yang dikemas denga permainan yang menyenangkan. Sehingga meski masih siswa baru dan baru kenal namun seakan sudah lama kenal. karena berlangsung dengan penuh keakraban dan canda tawa.

Setelah perkenalan selesai, acara langsung diisi dengan 2 sesi dengan materi yang sangat berbobot dan menarik, yaitu " Rahasia Menjadi Siswa Berprestasi " dan " Berpikir besar dan membuatnya menjadi kenyataan.". Materi ini dimaksudkan untuk menumbuhkan kesadaran siswa, bahwa semua orang siapapun itu dan bagaimanapun latar belakangnya, layak dan pantas menjadi orang sukses. JIka orang lain bisa, siapapun bisa. Jika orang lain layak, maka siapaun laayak.

Setelah ditumbuhkan kesadarannyanya tentang makna hidup dan ditumbuhkan keyakinan, maka di hari kedua diberikan materi " Strtegi mendapatkan nilai 100', dan diberikan alat alatnya bagaimana bisa meraih 100 dengan tanpa susah payah.

Pada hari ke 3, siswa benar benar diberikan pelatihan dan praktek bagaimana menggunakan alat alat pembelajaran yang telah dikuasainya. Sehingga para siswa akan familier terhadap alat alat belajat orang sukses.

Kemudian pada hari ke 4, siswa diberikan bagaiman cara mengelola emosi diri, sehingga akan menjadi siswa yang senantiasa bersemangat dalam kondisi apapun. Pada hari ke 4 ini pula siswa diberikan tip dan trik mendapatkan teman yang dapat mengantarkan atau mensupportnya menjadi pelajar yang sukses. Tidak lupa para siswa juga dibekali cara mendapatkan dukungan orang tua, agar bisa menciptakan suasana yang kondusip baik di sekolah maupundirumah.

Hari ke 5 diisi dengan materia manajemen waktu dan outbut membangkitkan semangat daya juang yang tinggi

Hari ke 6 adalah penutup didisi dengan acara yang tidak akan pernah terlupakan sepanjang hayat. acara ini sangat jarang sekali dilakukan oleh orang lain. bahkan saya sendiripun yang sudah berusia diatas 50 th belum pernah melakukan acara ini. Acara apakah itu?
ya tanyakan sendiri pada siswa siswi Alfawwaz, ya?

BIG DREAM

Impian besar
Jika tidak ada hari esok sebagai akibat dari apa yang kita lakukan hari ini.
Jika tidak ada hari pembalasan, mungkin tidak masalah jika anda tidak memiliki impian besar. Karena apapun kondisi anda tidak ada perhitungannya.

Namun hari esok itu ada
Hari pembalsan itu ada. Lalu bagiamana mungkin kita tidak memiliki impian besar?
Padahal
impian besar itu akan menuntun langkah kamu,
Impian besar itu akan menunjukkan apa yang seharusnya kamu kerjakan dan yang tidak seharusnya kamu kerjakan.
Impian besar itu akan memberi tahu seberapa engkau cepat berjalan, seberapa tepat dan banyak ilmu yang kamu ketahui, seberapa baik keterampilan yang kamu kuasai.
Impian besar itu akan menunjukkan siapa guru yang tepat untukmu
Impian besar itu akan menunjukkan seberapa baik kamu mengelola waktumu
Dan seterusnya
Yang jelas kamu akan tahu dan merasakan sebenarnya kamu bukan siapa siapa, kamu tidak tahu apa apa dan kamu tudak bisa apa apa.
Sehingga akan tumbuh dalam dirimu energi yang luar biasa. Jiwa yang kuat dan pantang menyerah. Hati yang selalu merendah dan semangat yang tak pernah punah.
Maka sungguh itulah dahsyatnya memiliki impian besar.
Sudahkah anda memilikinya?